BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Praktik Kerja Industri merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan bagi para siswa yang memadukan antar pendidikan di Sekolah dengan pendidikan di Dunia Usaha/Dunia Industri yang diperoleh dengan melakukan praktik kerja secara langsung dan terarah untuk menambah keahlian tertentu. Tujuan pertama pendidikan keahlian adalah mempersiapkan lulusan untuk dapat bekerja secara mandiri.
Ada beberapa peraturan tentang Praktik Kerja Industri (Prakerin) dan putusan Menteri. Adapun peraturan Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah sebagai berikut :
1. Tercantum pada UU. No. 2 tahun 1989 tentang Pendidikan Nasional yaitu untuk menyiapkan peseta didik melalui kegiataan bimbingan, pengajaran, dan/atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang.
2. Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah yang bertujuan meningkatkan kemampuan peserta didik sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya, alam sekitar, dan meningkatkan pengetahuan peserta didik untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi dan untuk mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) serta kebudayaan.
3. Peraturan pemerintah No. 39 tahun 1992 tentang peran serta masyarakat dalam Pendidikan Nasional.
Pada penulisan tugas akhir ini, penulis mengambil tema “INSTALASI WINDOWS XP SP2” sebagai materi pembahasan pada bab III. Pengangkatan tema tersebut, diambil dari agenda harian yang pernah dilaksanakan pada saat melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di instansi/perusahaan.
1.2 Metode Pengumpulan Data
Dalam pennyusunan laporan ini penulis mendapatkan materi-materi laporan diantaranya dari:
1. Observasi
Metode ini dilakukan dengan cara mengamati, mempelajari dan mempraktikan secara langsung materi tersebut bersama pembimbing.
2. Interview
Pada metode ini penulis melakukan tanya jawab bersama pembimbing mengenai materi yang dipelajari di tempat Prakerin.
3. Studi Pustaka
Penulis mencari dan mengumpulkan informasi (data) mengenai materi pembahasan melalui media internet.
1.3 Rumusan Masalah
Dalam laporan tugas akhir ini penulis merumuskan masalah sebagai berikut :
1. Apa saja yang harus disiapkan sebelum menginstal Windows XP SP2 ?
2. Bagaimana cara menginstal Windows XP SP2 ?
1.4 Batasan Masalah
Agar pembahasan masalah tersebut lebih terfokus maka penulis membatasi masalah hanya pada “ Alat sebelum menginstal Windows XP SP2 dan cara menginstal Windows XP SP2 ” saja .
1.5 Maksud dan Tujuan Praktik Kerja Industri (Prakerin)
1.5.1 Maksud
Adapun maksud dilaksanakannya Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini adalah sebagai berikut :
1. Membentuk kemampuan siswa sebagai bekal untuk memasuki lapangan kerja.
2. Sebagai pengalaman melatih diri dengan mengkaji konsep-konsep yang didapat selama pendidikan sehingga terbiasa dengan lapangan kerja.
3. Memperluas dan memantapkan proses penetapan teknologi baru dari lapangan kerja ke sekolah maupun sebaliknya.
4. Menyiapkan sikap profesional yang diperlukan oleh siswa dalam memasuki lapangan kerja sesuai dengan bidangnya.
1.5.2 Tujuan
Dalam melaksanakan Prakerin memiliki tujuan, yaitu :
1. Memberi pengetahuan kepada siswa tentang dunia kerja yang sesungguhnya.
2. Memperkokoh kerja sama antara sekolah dan perusahaan.
3. Meningkatkan kemampuan siswa sebagai bekal bagi dirinya untuk memenuhi tuntutan lapangan kerja sesuai dengan program studi yang dipilih.
4. Menigkatkan efesiensi proses pependidikan dan pelataihan tenaga kerja yang berkualitas untuk memasuki dunia kerja. Agar siswa mendapatkan kesempatan untuk memasyarakatkan diri pada suasana kerja yang sebenarnya.
1.6 Maksud dan Tujuan Membuat Laporan
Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah hasil penulisan siswa setelah menyelesaikan Praktik Kerja Industri (Prakerin) berdasarkan data yang diperoleh dan dituangkan dalam bentuk tulisan ilmiah.
Adapun tujuan pembuatan laporan ilmiah antara lain :
1. Mendorong siswa agar mampu mengembangkan atau mengemukakan pikiran dan pendapatnya serta mampu menuangkan dalam bentuk tulisan yang sistematis, logis, dan dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
2. Meningkatkan kreativitas siswa dalam penulisan yang bersikap objektif dan ilmiah.
3. Sebagai pertanggungjawaban siswa yang telah melaksanakan tugas Praktik Kerja Industri (Prakerin) yang berkaitan dengan program keahlian masing-masing.
4. Sebagai salah satu bukti bahwa siswa yang bersangkutan telah melakukan Praktik Kerja Industri (Prakerin) dengan baik.
1.7 Lokasi dan Waktu Praktik Kerja Industri (Prakerin)
1.7.1 Lokasi
Penulis melaksanakan Praktik Kerja Industri (Pakerin) di Zahir Computer yang bertempat di Shopping Centre Lt.2 Blok B2 Jl. Ahmad Yani – Sukabumi Telepon (0266) 6252274.
1.7.2 Waktu
Penulis melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) selama 2 bulan. Terhitung dari tanggal 1 Desember 2011 s/d 30 Januari 2012 dengan jam kerja mulai pukul 09.00–17.00 kecuali hari minggu libur untuk peserta Prakerin.
BAB II
TINJAUAN UMUM
2.1 Sejarah dan Perkembangan Instansi / Industri
Zahir Computer di dirikan pada April 2010 oleh Dua orang Wirausahawan yang bernama Dedi Darwis dan Yanto Ariyanto. Pada awalnya Zahir Computer adalah pecahan dari Galaxy Computer yang berdiri pada tahun 2008 karena pada saat itu Galaxy sedang mengalami krisis, maka toko Galaxy bubar pada tahun 2010.
Kemudian Dedi Darwis dan Yanto Ariyanto membuka toko computer yang bernama Zahir Computer. Berkat usaha mereka berdua, dewasa ini Zahir Computer berjalan dengan lancar dan banyak pelanggan yang datang dikarenakan pelayanannya yang baik dan memuaskan.
2.2 Logo Perusahaan
Gambar 2.2 Logo Perusahaan
2.3 Bidang dan Kegiatan Usaha
Zahir Computer bergerak di bidang :
• Service, diantaranya service PC, laptop, Notebook, dan Printer
• Jual beli, diantaranya jual Laptop, Notebook, PC, Printer, Hardware, dan lain sebagainya
2.4 Struktur Organisasi Perusahaan
Pemilik Zahir Computer : Dedi Darwis
Pimpinan Zahir Computer : Yanto Ariyanto
Karyawan :
1. Usep Saepul Ramdan
2. Dendi
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Pengertian Windows XP SP2
Windows XP SP2 adalah suatu sistem pengoperasian (operating system) yang paling banyak dipakai sampai saat ini karena selain kemudahan dalam pemakaiannya Windows XP SP2 digunakan sebagai standarisasi pembelajaran yang di pakai oleh sekolahan-sekolahan dan perguruan tinggi pada umumnya.
Untuk melakukan penginstalan Windows XP SP2 diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam prosesnya karena memerlukan waktu yang lumayan lama.
3.1.1 Spesifikasi minimum hardware yang dibutuhkan:
• PC yang akan di Instal
• Prosessor Pentium 1.5 Ghz/AMD yang setara
• CDROM/DVDROM drive
• RAM 128 MB
3.1.2 Kekurangna Windows XP SP2
1. Sistem keamanan yang kurang baik, tidak heran banyak Virus dan Hecker yang gampang sekali menyerang pengguna Windows XP SP2 dan Proteksi security Windows XP SP2 ketika Melakukan browsing di internet sangat rawan, karena Windows XP SP2 ketika menginformasikan Virus Aktif baik itu yang sering menyusup seperti virus dan worm dengan melalui Security Centre tidak memberitahukan penyebabnya hanya sekedar mendeteksi untuk dikonfirmasikan terhadap pengguna, sehingga sipengguna harus menambah aplikasi utillity tambahan;
2. Resiko kehilangan data sangat besar dibanding Vista, dikarenakan sistem security centre nya tidak secara otomatis mendeteksi input-output yang tidak dikenal (unknow);
3. Dalam Remote Administration Windows XP SP2, Network Securitiy-nya sangat lambat untuk membaca file-file crack yang bercampur dengan file system sehingga saat melakukan Akses Remote sangat rawan dari virus dan penyusup;
4. Tampilan Visual Windows XP SP2 tidak terdapat Aero (Aplikasi bawaan untuk tambahan tampilan visual ) sehingga tidak memiliki tampilan 3D;
5. Terlalu banyak system-crash dibanding pada Windows Vista;
6. Windows XP SP2 tidak dapat menampilkan preview semua file system yang dibawanya;
7. Sharing data di area jaringan tidak dapat dilakukan dengan cepat, dikarenakan Firewall-nya terlalu lama untuk menginformasikan lewat security centre terhadap server;
8. Windows XP SP2 tidak dapat mendeteksi suatu type jaringan untuk dipilih kemudian diaktifkan, ketika terdapat type jaringan dalam satu ruang dan waktu yang bersamaan seperti LAN dan WLAN;
9. Windows XP SP2 ketika ingin merestore file-file sistem harus senantiasa diinstal ulang.
3.1.3 Kelebihan Windows XP SP2
1. Windows XP SP2 relatif hemat resource ketika booting, sehingga lebih stabil dan cepat ketika melakukan booting;
2. Sudah banyak aplikasi yang dapat mendukung kinerja Windows XP SP2 secara maksimal;
3. Dengan tools yang kompleks namun relatif ringan dan mudah untuk dipahami pengguna sehingga nyaman dan bersahabat serta tidak rumit untuk digunakan;
4. Pada Windows XP SP2 Plug and Play yang bekerja otomatis dan dukungan driver-driver-nya yang competible dengan hardware supliers sehingga mudah untuk mengenali perangkat hardware tambahan yang terkoneksi;
5. Windows XP SP2 lebih stabil dalam kecepatan kinerjanya ketika menjalankan beberapa aplikasi, dikarenakan tidak ada file system untuk aplikasi bawaannya yang rakus resource dan memory ketika dijalankan dan relatif cepat untuk men-decode file-file yang diolah secara berbarengan dengan aplikasi tambahan yang cukup besar untuk mengambil memory CPU.
6. GUI yang familiar
7. Dukungan driver yang lebih banyak.
3.2 Langkah-langkah Instalasi Windows XP SP2
Berikut langkah-langkah yang mudah dan lengkap cara menginstal Windows XP SP2:
1. Siapkan CD WINDOWS XP SP2
Gambar 3.1 CD Windows XP SP2
2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD
Gambar 3.2 CD Driver Motherboard
3. Hidupkan PC (Komputer) dan masukkan CD Instalasi Windows XP SP2 ke dalam CD(DVD)-ROM. Jangan lupa, Anda harus mengatur konfigurasi BIOS agar dapat booting melalui CD(DVD)-ROM) caranya:
a. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.
Seperti gambar dibawah ini
Gambar 3.3 Proses BIOS
b. Anda akan masuk BIOS. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah men-setting waktu yang akan digunakan oleh sistem komputer. Aturlah melalui menu [Main],[System Time]. Untuk mengubahnya, gunakan tombol [+], [-] dan tombol [Tab] pada keyboard Anda. Selanjutnya, dengan cara yang sama, ubahlah tanggal pada sistem komputer Anda melalui menu [System Date]. Seperti gambar di bawah ini.
Gambar 3.4 System Time
c. Selanjutnya buka menu Boot
Gambar 3.5 Menu Boot
Untuk memudahkan penginstalan sistem operasi yang akan dilakukan setelah ini, ubah pengaturan boot dari PC. Kemudian set CDROM sebagai boot device pertama, atau jika anda ingin melakukan penginstalan dari Flash Disk ganti CDROM dengan nama Flash Disk.
Gambar 3.6 Menu Boot
Kemudianubah CD ROM sebagai First boot, Hard Disk sebagai Second boot, dan Floopy Boot sebagai Third boot (Disable jika anda tidak memilihnya), dengan menggunakan tombol [+] atau [-]. Gunanya, agar setiap kali booting, komputer mencari adanya sistem operasi di CD-ROM dulu, baru kemudian Hard Disk, dan Floopy.
Gambar 3.7 Exit Saving Changes
Masukkan CD instalasi Windows XP SP2 ke CD-ROM drive. Setelah itu, pilih menu [Exit], [Exit Saving Changes] untuk keluar dari BIOS dan menyimpan pengaturan yang Anda buat tadi. Selanjutnya komputer akan restart. Dan jika Anda tadi mengaktifkan user password, maka akan muncul kotak password. Isi password tersebut agar komputer dapat melanjutkan proses booting.
4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini.
Gambar 3.8 Tampilan sebelum masuk pada proses instalasi
5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah ini
Gambar 3.9 Windows Setup
6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini
Gambar 3.10 Welcome to Setup
7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.11 Untuk menyetujui Persetujuian Instalasi
8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.12 Partisi Hard Disk
9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini
Gambar 3.13 Membuat Partisi
10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB
Catatan 1GB = 1000 MB
11. Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini
Gambar 3.14 Formating
12. Kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar sepert gambar di bawah ini
Gambar 3.15 Pilihan yang akan di Format
13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi saja, seperti langkah-langkah sebelumnya.
Setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.16 Formating File
14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.17 Copy Files
\
15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"
Gambar 3.18 Restarting
16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.19 Loading Windows
17. Selanjutnya proses Instalasi Windows. Akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.20 Proses Instalasi Windows
18. Selanjutnya tinggal menunggu. Kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah fumgsinya untuk mengatur Regional and Language Options
Gambar 3.21 Regional and Language Options
19. Tekan “NEXT” maka akan muncul gambar dibawah ini
Gambar 3.22 Insert User Name and Organization
20. Lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.23 Insert CD-key
21. Masukan serial nomber yang anda ketahui. kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar administrator, lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.24 Date and Time Setting
22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" . setelah proses instalasi windows dilanjutkan, seperti gambar di bawah ini.
Gambar 3.25 Installing Windows
23. Kemudian tunggu sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.26 Network Setting
24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain, seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.27 Insert Workgroup
25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"
26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK"
Gambar 3.28 Tampilan pengaturan
27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK"
Gambar 3.29 Tampilan Optimal
28. Proses instalasi hampir selesai, selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini
Gambar 3.30 Jendela Windows
29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next"
Gambar 3.31 Selamat datang di Microsoft Windows XP
30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"
Gambar 3.32 Perlindungan PC
31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Skip"
Gambar 3.33 PC akan terhubung langsung melalui Jaringan Internet
32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"
Gambar 3.34 Pilihan aktivasi Windows
33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"
Gambar 3.35 Menunjukan pilihan untuk menambah Pengguna Komputer
34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....
3.36 Menunjukan Proses Instalasi Windows Selesai
35. Selesailah sudah semua, kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini
Gambar 3.37 Tampilan Windows
Gambar 3.38 Tampilan Menu Start
36. Kemudian tinggal menginstal CD Driver Motherboad, dan perangkat pendukung lainnya....
Proses instalasi windows XP SP2 selesai...
Setelah selesai menginstal kemudian Restart Computer dan masuk ke BIOS, atur kembali di Menu Boot kemudian ubah First Boot menjadi Hard Disk.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pembelajaran di dunia kerja adalah suatu strategi yang memberi peluang perserta mengalami proses belajar melalui bekerja langsung (learning by doing) pada pekerjaan sesungguhnya.
Dengan adanya Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini, penulis dapat merasakan bagaimana pelaksanaan praktik langsung dilingkungan dunia kerja yang langsung di bimbing oleh pihak Dunia Usaha (DU), dan bahkan penulis dapat mengukur sejauh mana penguasaan ilmu praktik TKJ, ternyata masih banyak yang belum penulis kuasai dan masih harus banyak belajar lagi.
Dan setelah penulis melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di Dunia Usaha (DU) Zahir Computer dan membuat laporan ini, maka penulis dapat menyimpulkan beberapa hal antara lain :
• Yang perlu disiapkan untuk menginstal Windows XP SP2 adalah PC yang akan di instal, CD Windows XP SP2, CD ROOM.
• Adapun masalah yang sering penulis temukan yaitu proses instalasi Windows XP SP2 tidak lancar disebabkan karena CD Windows XP SP2 sudah rusak atau CD ROOM rusak.
4.2 Saran – saran
Setelah melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) dan melakukan proses pembuatan laporan Prakerin, maka penulis memiliki beberapa saran yang ingin di sampaikan kepada pihak sekolah dan perusahaan selaku pihak yang terkait langsung dengan pelaksanaan kegiatan Prakerin, diantaranya :
4.2.1 Saran Untuk Pihak Dunia Industri
• Pada saat melaksanakan Prakerin, hendaknya peserta Prakerin lebih diperhatikan dan diberi bimbingan materi yang lebih kondusif.
• Kekompakan dan komunikasi dalam suatu lingkup perlu ditingkatkan sehingga suasana kerja tidak vacuum dan menegangkan.
4.2.2 Saran Untuk Sekolah
• Sekolah hendaknya memperbanyak frekuensi bimbingan dan pengawasan kegiatan Praktik Kegiatan Industri (Prakerin).
• Sebaiknya pihak sekolah lebih melengkapisarana dan prasarana praktik yang lebih baik sesuai dengan perkembangandalam bidang Teknik Komputer dan Jaringan.
4.2.3 Saran Untuk Adik Kelas
• Laksanakanlah Prakerin itu dengan sungguh-sumgguh, pahami dan teliti dalam melaksanakan tugas di Perusahaan.
• Jangan mengulur-ulur waktu dalam pembuatan Laporan Tugas Akhir.